top down

Rindu Yang Terjebak Hujan

Ditulis oleh Kang eNeS ~ Label:

terjebak hujan lebat
gerak terbatasi
besaran ruang yang menyempit
dan waktu yang berjalan
seolah bergerak perlahan
seperti enggan memberi ruang
pada perasaan
yang tertahan
o, begitu tersiksa
apalagi dingin
yang terkirim lewat angin
makin membenamkan perasaan rindu
yang tak terpuaskan
lantas akupun makin tenggelam
dalam diam
yang membosankan

Cikembar, 26/12/2007

Lihat Puisi Kang eNeS lainnya

11 komentar

SeNjA mengatakan...  
6 Februari 2010 pukul 13.45

aku pun rindu,
tak habis-habis pada sang angin barat.
yang kepadanya ku ttitipkan sekeping asa...

meski,
segalanya tlah sampai batas akhirnya.
sang angin tlah berhembus ke arah yg lain :(

SeNjA mengatakan...  
6 Februari 2010 pukul 13.45

pertamaxxxxx,.... yEss

Tarbiyatun Nisaa mengatakan...  
6 Februari 2010 pukul 15.32

Guludug kilat patembal sing kolebat...
Teu lila Hujan mani ngagebretttt....
Kuring lumpat ngaberebetttt....
Sanajan baju calana jibrug lalengkettt....
Hate tetep kuat buleud rek mangkattt...
Ngajugjug paeutan hate nu ngantos pinuh harap...
Janjian mesra bari ngabaso urattttt.....

Lina Gustina mengatakan...  
8 Februari 2010 pukul 00.15

Hehehe, itu baru hujan ya Kang, kalo sudah banjir gimana tuh... (maaf ngaco)

ani rostiani mengatakan...  
9 Februari 2010 pukul 17.41

@ tarbiyatun nisaa : alah eta si euceu meni pinter ngawalerna teh, heuheuy!!

ani rostiani mengatakan...  
9 Februari 2010 pukul 17.44

hujan ...
cepatlah reda
ada seseorang yang tengah dirindu
menanti di ujung senja

hehe ...

reni mengatakan...  
12 Februari 2010 pukul 21.29

Puisi yang indah sekali tentang kerinduan...

attayaya mengatakan...  
19 Februari 2010 pukul 16.46

hujan selalu membuatku rindu
tapi hujan juga membuat sendu (bagi yg kebanjiran)

attayaya belajar
www.attayaya.net

Mamat mengatakan...  
25 Februari 2010 pukul 04.23

Puisinya bgus mba..
Lam knl y

- mengatakan...  
4 April 2010 pukul 17.04

Ah, menarik! Terjebak hujan itu, sendu.

eNeS mengatakan...  
4 April 2010 pukul 23.56

@Semua:
Makasih atas komentarnya...
@Mamat:
Kok mba sih? Deskripsinya aja Sekedar Coretan Iseng Kang eNeS, masa jadi mba?!

Posting Komentar

Link aktif dalam komentar secara otomatis akan dihapus/disembunyikan.
Terima kasih atas semua tanggapan sobat-sobat semua.....

SC Community